FGD Pengembangan Website untuk Akselerasi Program Internasionalisasi UIN Raden Intan Lampung

PTIPD UIN Raden Intan Lampung menyelenggarakan FGD Pengembangan Website untuk Akselerasi Program Internasionalisasi, hal ini untuk mendukung tiga aspek yang digaungkan oleh Rektor UIN Raden Intan Lampung yaitu internasionalisasi, digitalisasi dan kemandirian lembaga. Dalam sambutannya, Rektor berharap kesungguhan, keseriusan, dan loyalitas dari para pimpinan dan sivitas akademika demi kemajuan UIN Raden Intan Lampung, untuk bersama-sama mewujudkan visi besar institusi yakni menjadi rujukan internasional dalam pengembangan ilmu-ilmu ke-islaman yang integratif-multidispliner berwawasan lingkungan pada tahun 2035.

Pengembangan website internasional ini, selain mendukung visi besar rektor yaitu internasionalisasi dan digitalisasi, juga untuk meningkatkan kualitas informasi bertaraf internasional serta menjangkau lebih banyak audiens dari luar negeri.

UIN Sediakan 6000 Kursi Untuk Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023/2024

Bandar Lampung (Humas UIN RIL) – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) akan menyediakan kuota sebanyak 6 ribu kursi untuk mahasiswa baru strata-1 (S1) tahun akademik 2023/2024. 

Jumlah tersebut akan terbagi menjadi enam skema seleksi penerimaan yaitu jalur Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Kemendikbudristekdikti yang terbagi tiga skema, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan skema Mandiri. Dan Jalur SPAN-UM PTKIN Kemenag yang juga terbagi menjadi tiga skema yaitu SPAN-PTKIN, UM PTKIN dan UM Mandiri.

Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof Wan Jamaluddin Z MAg PhD, mengatakan bahwa jumlah tersebut sesuai dengan daya tampung yang dimiliki saat ini. “Untuk tahun ini daya tampung kami sebanyak 6000 orang, Insya Allah untuk tahun-tahun yang akan datang akan ada penambahan sesuai dengan adanya gedung-gedung kuliah yang baru,” jelasnya.

Rektor berharap dengan penambahan kuota mahasiswa baru nantinya akan dapat meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi di Lampung yang tahun ini baru mencapai 21,48% (data BPS).

Selain itu Prof Wan juga bersyukur karena tahun ini UIN Raden Intan Lampung sudah bisa menerima mahasiswa baru melalui jalur SNPMB Kemendikbudristekdikti.  “Alhamdulillah tahun ini kita (UIN Raden Intan Lampung) sudah bisa menerima mahasiswa baru melalui jalur SNPMB Kemendikbudristekdikti untuk dua prodi umum, yaitu Prodi Sistem Informasi dan Prodi Biologi”, ungkapnya.

Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UIN Raden Intan Lampung, Prof Dr H Alamsyah MAg menambahkan, untuk tahun ini kuota yang akan diterima dari jalur SNPMB hanya sebanyak 60 orang untuk 2 program studi, sedangkan untuk jalur SPAN-UMPTKIN sebanyak 5940 orang untuk 32 program studi yang ada di UIN RIL.

Prof Alam juga mengatakan bahwa jalur pertama yang akan dibuka adalah jalur SNBP yang sudah dimulai dengan pengisian PDSS sejak 9 Januari sampai dengan 9 Februari 2023, adapun jadwal lengkapnya dalah sebagai berikut:

1. Pengisian PDSS oleh sekolah tanggal 9 Januari 2023- 9 Februari 2023

2. Pembuatan Akun SNPMB tanggal 16 Januari 2023- 15 Februari 2023

3  Pendaftaran SNBP tanggal 14-28 Februari 2023

4. Pengumuman Hasil SNBP tanggal 28 Maret 2023

5. Registrasi Ulang tanggal 29 Maret 2023 – 6 April 2023.    

Sedangkan, untuk jalur SPAN dan UM-PTKIN akan digelar secara serentak oleh seluruh PTKIN melalui panitia pusat. SPAN-PTKIN dimulai dengan tahapan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dan verifikasi PDSS pada 20 Januari – 13 Februari 2023. Tahap berikutnya yaitu pendaftaran siswa 20 Februari – 10 Maret 2023 serta pengumuman hasil seleksi tanggal 3 April 2023.

Untuk Informasi lebih lanjut terkait penerimaan mahasiswa baru ini dapat mengakses laman https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/, http://span-ptkin.ac.idhttp://um-ptkin.ac.id/, dan radenintan.ac.id/ pungkasnya. (L/An/HI)

TRAINING FOR TRAINER PTIPD UIN RIL

Training For Trainer (TOT) ini adalah untuk peningkatan skill pengembang aplikasi dan IT UIN Raden Intan.

Sebagai salah satu mewujudkan Visi dan Misi dan upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada para PESERTA, PTIPD UIN Raden Intan Lampung mengadakan kegiatan Training For Trainer (TOT) di Webhozz Bandung 11-13 Desember 2022

Dukung Digitalisasi, PTIPD UIN RIL Rapat dengan TELKOM Sigma

Bimtek SIARIL, PDDIKTI dan E-Learning

Rektor Apresiasi Pelaksanaan Tes UM-PTKIN

Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof Wan Jamaludin Z PhD mengapresiasi pelaksanaan tes UM-PTKIN melalui Sistem Seleksi Elektronik (SSE) secara daring. Menurutnya, tes ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa PTKIN siap beradaptasi dan berinovasi di era digital.

 Hal ini disampaikan saat meninjau pelaksanaan tes UM-PTKIN di Lab Komputer ICT, Selasa (14/6/2022). “Kami UIN Raden Intan Lampung menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh Pimpinan PTKIN dan Panitia Nasional SPAN-UMPTKIN. Tentunya ini tidak terlepas dari dukungan pimpinan Kementerian Agama,” ujarnya.

Prof Wan mengatakan, atas nama pimpinan dan sivitas akademika UIN siap menyambut kehadiran para mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023. “Kami akan selalu berupaya menampilkan performa untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, khususnya mahasiswa dan sivitas akademika,” imbuhnya.

Tes UM-PTKIN berlangsung selama 3 hari pada 14-17 Juni 2022. Tercatat 3633 peserta melakukan tes di Pantia Lokal UIN Raden Intan Lampung yang terbagi ke dalam 7 sesi.

Setiap sesi terbagi ke dalam 30 ruangan. Satu ruang terdapat 20 peserta yang diawasi satu orang pengawas.

Pelaksanaan tes ini juga langsung di monitoring oleh Menteri Agama, Wakil Menteri Agama, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, serta unsur pimpinan Kementerian Agama dan pimpinan PTKIN.

Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Qauilil Qaumas juga mengapresiasi pelaksanaan tes UM-PTKIN ini. Gus Men, sapaan dari Menag ini, juga mengucapkan terima kasih kepada para Rektor dan seluruh panitia dari seluruh PTKIN se-Indonesia.

“Inovasi yang dilakukan oleh panitia tentang moderasi beragama dan kebangsaan merupakan sesuatu yang sangat menarik. Inovasi dari sisi teknologi juga kita apreseasi. Saya memberikan apresiasi terkait dengan ini,” ungkap Gus Men.

Dia mengingatkan Panitia dan para Pimpina PTKIN agar dapat mengembangkan sistem yang sudah ada dan terus berinovasi. “Yang sekarang harus selalu kita tingkatkan ke depan. Karena kita tidak bisa lagi mundur. Perkembangan teknologi tidak bisa kita hindari,” ucapnya saat monitoring dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung.